Minggu, 12 Januari 2014

Menjawab

Saya mendapatkan 20 pertanyaan dari dua orang teman saya, yang kebetulan tinggal di satu pulau bernama Sulawesi. Yaitu, Kak Dhila dan Mas Kak Dhani. Dan satu lagi dari duta nyasar Jakarta, yaitu Mbak Bang Olih.

Sebenarnya saya tidak begitu tahu ini apa? Ini program apa? saya malah menduganya ini sejenis situs / aplikasi yang sedang digemari anak abg zaman sekarang, yaitu ask fm. Ternyata bukan, ini namanya Liebster Blog Award. Apa si Liebster Blog Award itu? Ini menurut kak Dhani: Liebster Blog Award adalah sebuah event sedang marak di anak-anak BBI (Blog Buku Indonesia), sebuah even tentang buku dimana ada sepuluh pertanyaan yang harus kita jawab, kemudian kita diwajibkan membeberkan sepuluh fakta acak tentang diri kita dan kemudian memberikan sepuluh pertanyaan lagi kepada sepuluh blogger lainnya.


Pertama saya akan menjawab pertanyaan dari kak Dhila.

1.      Buku karya siapa yang paling banyak kamu koleksi?
Kalau ditanya seperti ini saya bingung jawabnya, karena ketika memutuskan untuk membaca, ya membaca saja. Saya tidak pernah terpaku pada satu penulis, jadi saya tak pernah berniat mengoleksi. Tapi untuk menjawab ini saya ke lemari buku dulu, saya punya 4 buku (sebenarnya 5 tapi yang satu sudah saya berikan ke teman saya) karya Fahd Jibran, dan sekitar 5 (atau lebih) buku karya Salim A. Fillah.

2.      Kamu lebih suka membaca karya pengarang Indonesia atau karya terjemahan? Mengapa?
Buku-buku yang saya baca sangat beragam dan acak. Saya tipe orang yang tidak peduli dengan karya dalam atau luar negeri, asal buku itu enak dibaca dan bermanfaat untuk saya. Itu yang saya sukai.

3.      Apakah kamu suka meresensi buku? Jika iya/tidak, apa alasannya?
Ya, tapi lebih tepatnya hanya catatan suka-suka, tidak resensi yang serius.

4.     Judul buku yang terakhir kamu baca apa? Adakah quote menarik dalam bukunya? Jika ada, tuliskan!
Creative Writing, “Menulislah dalam suasana hati apa pun: ketika jatuh cinta, patah hati, puyeng, bahagia, gelisah, bahkan ketika sedang tidak punya ide.”

5.      Rekomendasikan 3 judul buku yang menurutmu wajib dibaca.
Saya sebenarnya tidak bisa jika disuruh merekomendasikan apa bacaan saya yang wajib dibaca orang lain, sebab saya membaca karena butuh bukan karena ingin. Sehingga bacaan saya sangatlah suka-suka dan beragam. Dari buku-buku komputer, motivasi, pengembangan diri, kesehatan, agama, hingga fiksi. Bukankah selera orang berbeda-beda? Yang saya suka belum tentu disukai orang lain, bukan?

6.      Sebutkan 3 judul buku yang menurutmu tidak terlalu menarik!
Jujur, saya sangat payah dalam memberikan penilaian, saya belum bisa bilang buku ini manarik dan buku itu jelek. Tapi baru sebatas saya suka, dan saya tidak suka. Sebab memberi penilaian mendalam dengan menyebut menarik dan tidak menarik, sangatlah beda dengan yang hanya memberikan lebel suka atau tidak suka. Yang melabeli buku menarik atau tidak harus punya penjelasan mendalam, entah itu ulasan tentang karya tersebut dan lain sebagainya. Sedangkan yang hanya melabeli dengan suka atau tidak suka biasanya hanya masalah selera.

7.      Lebih suka suasana hening atau ramai saat membaca buku?
Saya bisa berada di dua kondisi ini. Baik hening maupun ramai. Saya bisa membaca di dalam kamar yang sepi tanpa suara, bisa pula membaca di keramaian ibukota, contohnya: saya sering membaca buku di pinggir jalan baik itu saat menunggu ibu, menunggu jam kuliah ataupun ketika sedang menunggu seseorang.

8.      Di mana tempat favoritmu membaca buku?
Di kamar.

9.      Sebutkan satu judul buku yang paling kamu inginkan sekarang! Bukan buku nikah, Kak!
Untuk saat ini belum ada, tapi jika ada yang ingin membelikan saya buku, saya ingin buku 1Q84 jilid 1 sampai 3 karya Murakami.

10.  Berapa jumlah bacaan yang kamu targetkan tahun 2014 ini?
Saya tak begitu suka membuat target, tapi lebih suka menjalaninya saja, sebab pertanyaan soal masa depan selalu meresahkan.

Pertanyaan dari Mas Kak Dhani

1.      Membeli buku bajakan atau fotocopyan?
Tidak dua duanya. Sebab saya tahu royalti penulis sangatlah sedikit. Membeli bajakan atau foto kopian sama saja saya sudah ikut menghilangkan penghasilan orang lain. Dan bukankah buku bajakan itu foto kopian juga?

2.      Kalau diberi kesempatan untuk menghidupkan salah satu tokoh di dalam buku, kalian memilih siapa? Kenapa?
Tidak ada. Entahlah saya tidak terlalu fanatik pada apapun.

3.      Kalian pernah menyesal membeli buku? buku apa itu? kenapa?
Tidak sepertinya. Karena barang yang sudah dibeli tak layak disesali. Kalau menyesal jual lagi saja—jika ada yang mau, kalau tidak ada yang mau ya sudah ikhlaskan saja.

4.      Kalau ditelaah dari segi sifatnya, kalian mirip tokoh siapa? di buku mana?
Tidak ada juga nampaknya, karena saya hanya satu, spesial dan sifat saya tidak mirip dengan siapapun. 

5.      Siapa penulis yang tidak ingin kamu temui? Kenapa?
Tidak ada, sebab kebencian dan rasa tidak suka pada seseorang hanya akan menyusahkan diri sendiri.

6.      Buku apa yang membuatmu kesal?
Tidak ada, untuk apa kesal pada benda mati? Hehe.

7.      Tempat apa yang ingin sekali kamu kunjungi dari tempat-tempat fantasy yang ada di dalam buku?
Kebetulan saya belum banyak membaca buku-buku fantasi. Jadi saya belum tahu.

8.      Kalau kalian tersesat, siapa tokoh dalam buku yang kalian inginkan untuk menemanimu?
Dakka, sebab ia bisa menunjukan jalan keluar dari alam rahim menuju dunia. :D

9.      Buku bagus itu yang bagaimana?
Untuk fiksi: Yang mengalir dan mampu membawa saya ikut masuk ke dalam ceritanya.
Untuk Non Fiksi: yang membuka pikiran saya dan mengajak saya untuk menjadi orang yang lebih baik lagi dari saya yang sebelumnya.

10.  Satu buku yang kalian baca berulang-ulang, kenapa?
Sampai saat ini belum ada.

Pertanyaan Dari Olih:

1. Berapa banyak buku koleksi yang belum kamu baca?
Coba cek sendiri di rak buku saya :p


2. Adakah buku yang tidak—atau belum—tuntas kamu baca? Kenapa?
Sepertinya tidak ada :p


3. Pernahkah membelikan buku untuk seseorang? Jika pernah, apa judulnya?
Pernah, Buku Antologi Cinta, Tak Ada Naskah Yang Tak Retak, Agar Bidadari Cemburu Padamu kepada, Agar Jatuh Cinta Tak Jadi Bencana, Tweet Sadiz, dan 1000 Malam Untuk Muhammad.


4. Genre favoritmu apa?
Kebetulan saya pemakan segalanya, jadi tidak mamakan pada satu tempat.

5. Sering membawa-bawa buku saat bepergian? Dibaca?

Selalu, dibaca kalau kondisinya memungkinkan.

6. Pernah jatuh cinta dengan tokoh cerita? Siapa? Dalam buku apa?
Tidak pernah, karena saya hidup di kenyataan. Ini pertanyaan jomblo banget si? Yang nanya jomblo ngenes ya? Hahaha.

7. Rata-rata, berapa lama waktu yang diperlukan untuk menghabiskan satu buah buku?

kalau lagi benar, sehari satu buku. Kalau lagi enggak benar, ya bisa berminggu-minggu bahkan berbulan-bulan.

8. Paling sering, membeli sebuah buku karena apa? Lapar mata? :p
Kalau saya biasanya membeli buku karena butuh, bukan karena ingin.

9. Adakah buku teman yang sampai berbulan-bulan atau malah bertahun-tahun :p belum kamu kembalikan? Apa judulnya?

Kebetulan saya jarang meminjam buku orang lain. Kalau saya ada dana, saya lebih memilih untuk membeli, kalau tidak ada dana, paling saya baca-baca artikel atau cerpen di internet saja. Saya orang yang penakut, tidak berani meminjam karena takut, iya takut kalau terjadi sesuatu pada buku yang saya pinjam dan saya tidak dapat menggantinya. Yang lebih parah saya takut membuat orang yang telah memberikan kepercayaan pada saya jadi mengecewakan.

10. Sebutkan satu judul buku yang paling memengaruhimu!

Sejauh ini belum ada, tapi kalau ditanya buku apa yang membawa saya jadi menyukai fiksi, ada buku Hidup Berawal Dari Mimpi, buku fiksi yang pertama saya baca. Dan kalau buku yang membawa saya jadi suka membaca adalah buku-buku motivasi, pengembangan diri dan biografi.

Sepuluh fakta acak tentang saya: 
Sebenarnya saya bingung memberikan fakta-fakta ini. Mungkin karena saya tidak benar-benar mengenal diri saya. Mungkin. Tapi saya coba entah ini benar atau tidak. Haha.

1.     Pendiam di dunia nyata.
2.     Banyak omong (di akun media sosial milik sendiri, dan tidak mengusik orang lain) di dunia maya.
3.     Tertarik dengan dunia tulis menulis dan perbukuan. 
4.     Tidak terlalu suka keramaian.
5.     Tertarik pada dunia entrepreneurship.
6.     Punya rasa ingin tahu yang tinggi pada sesuatu yang menurut saya menarik. 
7.     Tak punya banyak teman.
8.     Senang mengabadikan lingkungan sekitar saya dengan memotretnya.
9.     Mahasiswa IT yang tidak begitu tertarik dengan pemprograman.
10. Suka menggambar kadang-kadang—kalau ingat.

Di sini ada ketentuan untuk melanjutkan award ini kepada blogger lain, serta memberikan pertanyaan untuk mereka jawab. Bukan tidak mau ikut meramaikan, tapi saya tak begitu suka bertanya. Karena seringkali bertanya hanya menghadirkan kekecewaan. Entah itu karena tidak dijawab, jawaban yang tidak sesuai dengan harapan, dan orang yang saya tanya tidak suka dengan apa yang saya tanyakan. Oleh sebab itu saya lebih suka mencari tahu sendiri hal-hal yang menarik buat saya, kalau sudah benar-benar tidak dapat menemukan jawabannya saya baru akan memutuskan untuk bertanya. Tapi jika kalian bertanya pada saya tentang apapun, sebisa mungkin saya akan menjawabnya, tentu jika saya tahu jawabannya. Dan saya bisa bertanya padamu tentang apapun yang tidak saya tahu. Mari kita bertukar pikiran.

Salam,
DJAMALL

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Tinggalkan jejakmu di sini. :)