Judul
Buku: Food Combining Itu Gampang
Penulis: Erikar Lebang
Penerbit: Qanita
Cetakan Ke-1: Febuari 2013
Tebal: 100 halaman
Penulis: Erikar Lebang
Penerbit: Qanita
Cetakan Ke-1: Febuari 2013
Tebal: 100 halaman
Seringkali
kita makan tanpa berfikir panjang. Asal enak dimakan, ya kita makan. Tak perlu
berfikir, ini sehat atau tidak, yang penting perut kenyang. Tapi apakah kita
pernah memikirkan tentang pola makan yang kita jalani sehari-hari sudah benar
atau salah? Ada yang benar-benar ketat soal pola makan, tapi kebanyakan yang
tidak peduli soal itu semua. Perubahan gaya hidup ikut mengubah pola makan kita
jadi sekenanya. Asal perut terisi, ya sudah. Itulah kiranya yang ingin dibahas
penulis di buku ini.
Kovernya
sederhana, diawali dengan tulisan healty life berwarna putih yang sebenarnya
kurang cocok jika dipadukan dengan background kuning karena tulisannya nampak
kurang jelas. Di bawahnya ada tulisan berwarna hitam, nama penulisnya. Lalu tulisan
huruf besar FOOD dan Combining berwarna merah. Di bawahnya lagi ada tulisan itu
gampang berwarna putih yang nampak jelas, karena backgroundnya berwarna hijau
pucat seperti warna kulit buah Sawo. Di tambah gambar empat buah garpu dengan masing-masing
menusuk makanan. 1Kentang, 1 Brokoli, Tomat, dan Semangka. Gambar yang menarik
mata, tapi tidak menggambarkan isi buku. Orang yang belum tahu “food combining”
saat me jika melihat kovernya pasti akan beranggapan ini buku panduan untuk
vegetarian, padahal tidak.
Mengenai
judul sangat pas, karena bahasan buku ini ringan dan cenderung hanya
memperkenal dan dengan penjabaran tentang pola makan, air, dan food combining
itu sendiri. Untuk penulisan, selama saya membaca, saya tidak menemukan typo dan
kesahalan tanda baca, hanya saja huruf-huruf yang dipakai di dalamnya
besar-besar. Mungkin memakai font size 14, serta ada beberapa tulisannya yang
mungkin mamakai font size 18, 24 dll—yang jelas cukup besar. Ada perpaduan
warna pink dan hitam di beberapa tulisan. Entah tujuan font yang besar-besar
ini untuk menegaskan beberapa hal atau agar halamannya jadi banyak. Saya pernah
membaca tulisan penulisnya, yang bilang awalnya ini adalah materi yang ia
sering pakai presentasi di pelatihannya. Apa karena karena sebab itu jadi tidak
ada perubah banyak? Entahlah.
Untuk
isi, mencerahkan, kita diberitahu tentang pola makan food combining yang baik
itu seperti apa, beserta contohnya, bukan hanya itu ada pembahasan tentang
hal-hal lainnya, misalnya tentang pentingnya air. Ada pula ilustrasi-ilustrasi
yang menarik dan bagus, membuat buku ini nampak segar. Sayangnya buku ini hanya
sekadar kulit dan sedikit saja, bahasannya terlalu sedikit dan cukup tipis bukunya.
Tapi jika di jalankan sangat berguna, saya sendiri sudah mencobanya. Tubuh jadi
segar dan tidak gampang sakit, seperti flu dan batuk kini jarang hadir. Tak perlu diet ketat karena kita bisa dapatkan bonus jika serius menjalankan Food Combining, yaitu
berat badan yang ideal.
Sehat
itu hak setiap manusia, sayangnya tak semua manusia menyadari kesehatan itu hak
mereka, sehingga mengabaikannya dan cenderung cuek pada tubuhnya. Alhasil tubuh
yang tersakiti dan barulah menyalahkan apa yang terjadi. Padahal kita bisa
memulai sehat dengan apa yang kita makan.

Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Tinggalkan jejakmu di sini. :)