Membunuh Rasa Jenuh

Akhir-akhir ini jenuh menyerang saya. Mulai bosan dengan aktifitas harian yang saya jalani, enggan melakukan ini dan itu. Bahkan untuk menulis pun beberapa hari ini tak saya lakukan. Mungkin efek UAS yang mengganggu pikiran. Banyak waktu yang berubah selama ia belum tuntas. Mungkin benar saya kurang liburan, hari-hari saya hanya habis untuk melakukan pekerjaan ini itu dan itu melakukan yang itu-itu saja.

Sejak memutuskan untuk memunda kesenangan, saya sama sekali tak pernah liburan. Melihat, mendengar atau membaca cerita teman-teman yang habis liburan saya kadang iri. Tapi inilah yang saya pilih, karna masa depan saya bukan orang lain yang menentukan tapi saya sendiri. Akhirnya saya larut dalam ke jenuhan. Tak ada perubahan yang berarti yang ada hanya penundaan-penundaan yang malah memperlambat proses menuju apa yang saya inginkan.

Kadang saya menumpahkan kejenuhan itu di media sosial. Kesannya saya mengeluh terus, haha tapi itulah jenuh. Apa saja tidak enak dilakukan. Tidur pun tak nyaman. Akhirnya saya memutuskan mengajak teman-teman untuk ngumpul. Satu, dua, dan tiga orang mengiiyakan, tapi sampai dua jam saya menunggu tidak ada kejelasan. Lama menungu saya malah tertidur, haha.

Jam 4 sore waktu kami janjian bertemu saya terbangun, saya melihat ponsel ada puluhan miscall, puluhan notifikasi whatsapp dan sms. Nadanya sama menanyakan keberadaan saya. Ya, ternyata selama saya tertidur mereka sudah merancanakan bertemu. Jadi saya kelabakan melakukan kewajiban terlebih dahulu dan langsung pergi, beberepa dari mereka sudah di lokasi. Dan saya maasih di jalan.

Jalanan Jakarta yang tidak ramah membuat saya terlambat sejam, haha. Tapi saat bertemu mereka saya senang, meski pertemuan tak selalu menyenangkan, tapi saat itu pertemuan begitu menyenangkan. Rasa jenuh saya seakan luntur. Kami berkeliling mencari makan sambil bercanda. Setelah itu kami menghabiskan waktu di sebuah kafe. Berbagi kata dan cerita yang kadang mengundang tawa. Saya menemukan salah satu cara membunuh jenuh, yaitu bertemu dengan teman-teman.